اَللَّهُمَّ إِنِّيْ أَسْأَلُكَ الْعَافِيَةَ فِي الدُّنْيَا وَاْلآخِرَةِ ،
اَللَّهُمَّ إِنِّيْ أَسْأَلُكَ الْعَفْوَ وَالْعَافِيَةَ فِي دِيْنِيْ وَدُنْيَايَ وَأَهْلِيْ وَمَالِيْ ،
اللَّهُمَّ اسْتُرْ عَوْرَاتِى وَآمِنْ رَوْعَاتِى ،
اَللَّهُمَّ احْفَظْنِيْ مِنْ بَيْنِ يَدَيَّ، وَمِنْ خَلْفِيْ، وَعَنْ يَمِيْنِيْ
وَعَنْ شِمَالِيْ، وَمِنْ فَوْقِيْ, وَأَعُوْذُ بِعَظَمَتِكَ أَنْ أُغْتَالَ مِنْ تَحْتِيْ
yaa ALLAH, sesungguhnya aku memohon keselamatan di dunia dan akhirat
yaa ALLAH, sesungguhnya aku memohon kebajikan dan keselamatan dalam agamaku, dan duniaku, serta keluargaku dan hartaku
yaa ALLAH, tutupilah auratku (aib dan sesuatu yang tidak layak dilihat orang) dan tenteramkanlah aku dari rasa takut
yaa ALLAH, peliharalah aku dari bahaya arah muka, dari belakang, dari kanan, dari kiri, dari atasku, dan aku berlindung dengan kebesaran-MU, agar aku tidak disambar bahaya dari bawahku.
HR. Abu Daud no. 5074 dan Ibnu Majah no. 3871. Al Hafizh Abu Thahir mengatakan bahwa sanad hadits ini shahih.